BERITAMASAKINI139 - Seorang pria yang lahir tanpa paha telah menemukan wanita impiannya melalui keajaiban media sosial.
Nathan Hrdlicka, 34, lahir dengan kondisi medis yang sangat langka.
Kondisi ini diketahui hanya menyerang 25 orang di dunia.
Kondisi Nathan yang tidak biasa ini dikenal sebagai Proximal femoral focal deficiency (PFFD) tipe D yang berarti tulang lututnya ditempatkan dengan menyakitkan tepat di bawah tulang pinggulnya, menghasilkan paha pendek yang tidak normal.
Kelainan ini menyebabkan panjang pangkal paha berkurang, sehingga paha yang satu lebih pendek dari yang lainnya atau pendek kedua-duanya.
Biasanya kelainan dibarengi dengan kelainan lahir lainnya.
Hebatnya, Nathan adalah satu-satunya orang dengan PFFD berjalan dan bertekad untuk tidak membiarkan kekurangannya itu menentukan atau membatasi dia.
Tinggi badan Nathan hanya 1,2 meter.
Gara-gara ini Nathan sering mendapat ejekan dan perlakuan kejam tentang tinggi badannya dan telah disebut 'cebol' di masa lalu. ( PREDIKSI TOGEL )
Dokter telah menasihatinya bahwa dia akan tumbuh hingga 1,8 meter, seandainya dia dilahirkan tanpa kondisi langka ini.
Namun, Nathan memiliki sikap positif terhadap kehidupan dan telah belajar merangkul penampilan 'uniknya':
"Saya tidak melihat diri saya berbeda."
"Ketika orang datang kepada saya, itulah hal pertama yang mereka lihat, keterbatasan diri saya."
"Keterbatasan diri saya adalah sesuatu yang tidak mendefinisikan saya."
"Hanya ada 25 orang di dunia dengan kondisi saya. Itu membuat saya merasa cukup unik"
Nathan telah menemukan seseorang yang mencintainya dengan apa adanya.
Nathan pertama kali terikat pada Chelsee yang berusia 19 tahun.
Chelsee memiliki setidaknya satu kaki lebih tinggi dari Nathan.
Nathan mengenal Chelsee melalui halaman Facebook.
Menurut Nathan, Chelsee adalah partner yang sangat mendukung:
"Chelsee mendukung saya secara emosional sebagai teman dengan cara yang tidak pernah saya miliki dalam hidup saya." ( BANDAR TOGEL ONLINE )
"Ketika saya sakit dia ada di sana memastikan ada sesuatu yang bisa dia lakukan untuk membuat saya merasa lebih baik."
"Entah itu untuk menaruh senyum di wajah saya atau membawakan segelas air dingin."
Kalian dapat melihat Nathan membahas tantangan yang dia hadapi dan bagaimana hubungan baiknya telah membantu hidupnya, lewat video di bawah ini.
Menurut pendapat Chelsee:
"Beberapa orang sangat penasaran dan memberi kita pertanyaan seperti 'Apa yang terjadi' hanya karena perbedaan tinggi badan kita dan kemudian banyak orang tertarik pada kita."
"Kami berdua sangat energik dan antusias, jadi orang lebih penasaran dan mereka mendatangi kami dan mengajukan pertanyaan."
"Mereka akhirnya melihat cinta yang kita miliki dan persahabatan yang kita miliki."
Namun, Chelsee telah mengakui perbedaan tinggi antara keduanya adalah masalah pada awalnya:
"Ketika pertama kali bertemu, saya berpikir bahwa perbedaan tinggi akan menjadi masalah karena ini adalah pertama kalinya saya bertemu dengan seseorang yang lebih pendek dari saya."
"Kami butuh banyak waktu untuk benar-benar belajar apa yang berhasil dan apa yang tidak berhasil tapi akhirnya berjalan dengan baik."
Chelsee juga menjelaskan tentang beberapa kesulitan fisik Nathan membawa tantangan unik pada hubungan tersebut. ( BANDAR BOLA ONLINE )
Pasalnya Nathan terbatas pada sejauh mana ia dapat melakukan perjalanan:
"Salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi bersama adalah bahwa saya adalah orang yang banyak bergerak."
"Saya suka pergi hiking dan mengeksplorasi di hutan dan jadi akan menyenangkan melakukannya dengan sahabat saya tapi karena daya tahannya, dia tidak bisa benar-benar mengikuti."
"Saya harus mencari orang lain untuk melakukan aktivitas itu."
Berjalan bisa menyulitkan bagi Nathan, yang menjelaskan:
"Saya tidak benar-benar bisa terus berjalan setiap hari."
"Saya benar-benar berjalan di ujung tulang sepanjang hari yang akhirnya membuatku keluar dan membawa rasa sakit."
Sayangnya tidak ada obat untuk kondisi Nathan, namun ia mencoba mengatasi rasa sakitnya melalui terapi holistik. ( POKER FREECHIP )
Nathan mengungkapkan perlakuan semacam ini bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraannya:
"Inilah satu-satunya sistem medis sejati yang benar-benar berguna pada saya untuk mencoba mencari pertolongan yang tidak hanya berbasis obat."
"Ini membantu segalanya dan keadaan emosional saya. Saya mencoba untuk melewati, kehendak dan tubuh saya sendiri, untuk menemukan jawaban atas penyembuhan dan kekuatan."
Di masa depan, pasangan ini berharap bisa membantu orang lain mengatasi rasa sakit mereka.
Mereka berniat untuk membuka klinik penyembuhan pengobatan holistik di Islandia, dengan memanfaatkan pengalaman pribadi mereka sendiri.
Nathan tidak dilindungi asuransi dan tidak lagi menerima bantuan dana.
Dia dan Chelsee saat ini berusaha mengumpulkan 25.000 Dolar Amerika atau 337 juta Rupiah untuk menutupi biaya pengobatan melalui kampanye gofundme mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar